content=' Desa di Kab.Lamongan' name='description'/>

Menu

Sekilas Desa


Desa yang indah di atas bukit itulah desa Tunggunjagir. Desa ini terdiri dari beberapa dusun, diantaranya yang menjadi pusat desa adalah dusun Tunggun, setelah itu di sebelah barat terletak dusun Karangan, sebelah utara ada dusun Jagir, dusun Rungkut, dan dusun Ngglendeh. Sedangkan di bagian timur terletak dusun Sumberdono. Desa ini tergolong desa yang luas, berdasarkan data di KPDE di tahun 2008, luas desa tunggunjagir sekitar 1323,6 ha/m2 . Luas itu jika dijabarkan yaitu meliputi pemukiman luasnya sekitar 65,5 ha, pertanian/sawah seluas 604 ha/m2 yaitu terdiri dari sawah setengah teknis yang luasnya 243,5 ha/m2 dan sawah tada hujan seluas 360,5 ha/m2,kemudian ladang atau tegalan seluas 129,4 ha/m2, hutan 516,2 ha/m2, dan bangunan umum yakni perkantoran 0,256 ha/m2, sekolah 2 ha/m2, dan jalan 6,1 ha/m2, selain itu juga terdapat 4 buah lapangan sepak bola yang terletak di berbagai dusun dan dua buah lapangan bola voli dengan luas 2,5 ha/m2, serta rawa atau orang biasanya menyebut waduk seluas 5,5 ha/m2.

Desa ini berbatasan langsung dengan desa Maor yang berada di sebelah utara, Desa Sumberbendo di sebelah timur, Desa Sukobendu di sebelah barat dan di sebelah selatan berbatasan langsung dengan hutan jati. Desa Tunggunjagir mempunyai curah hujan 1800 dengan ketinggian dari permukaan laut 75 m dan Topografi atau bentang lahan untuk dataran seluas 481,06 ha, selain itu juga Perbukitan/Pegunungan seluas 962,14 ha. Sedangkan untuk orbitasi atau jarak-jarak desa ke kecamatan sekitar 7 km atau sekitar 1/4 jam perjalanan jika jalanya tidak rusak, dan ke kabupaten jaraknya sekitar 22 km atau sekitar 45 menit, itupun kalau jalanya tidak rusak. Kalau jalan rusak bisa lebih dari waktu itu. Sedangkan untuk sumber daya alamnya masyarakat desa tunggunjagir mayoritas adalah sebagai petani yang mengolah persawahan dengan lahan yang ditanami padi sekitar 604 ha/m2, dengan hasil panen yang berbeda-beda setiap musim. Jadi tidak dapat dihitung secara tepat dan juga kadang persawahan mereka ditanami jagung, kedelai, ubi, dan sebagainya. Semua itu tergantung musim yang menguntungkan. Selain dalam hal pertanian masyarakat juga memelihara hewan ternak diantaranya adalah sapi, kambing, ayam, burung dara dan hewan lain, yang jumlahnya berubah setiap harinya karena mungkin dijual ataupun disembelih. hehe.

Selain sumber daya alam yang melimpah, di desa tunggunjagir ini memiliki sumber daya manusia yang tak kalah banyaknya, berdasarkan data di KPDE pada tahun 2008 bahwa desa tunggunjagir memiliki 1.202 kepala keluarga(KK) dan jumlah penduduk desa pada tahun 2008 sejumlah 4.591 jiwa. Kalau sekarang lebih besar dari jumlah itu, mungkin sekitar 4.800an jiwa lebih , tapi itu hanya perkiraanku sih, karena data di tahun 2007 4.531 jadi ada penambahan 60 jiwa pertahun jadi di tahun 2012 jumlahnya sekitar 4.831 jiwa. Dari data jumlah penduduk ditahun 2008, mayoritas penduduk desa berprofesi sebagai petani yaitu sejumlah 2.470 orang, kemudian untuk sektor perdagangan ada 37 orang, 48 orang menjadi PNS(Pegawai Negeri Sipil), ada 24 orang menjadi anggota TNI/POLRI, Dan penduduk yang belum bekerja di kisaran umur 15-55 tahun ada 213 orang. Sedangkan angkatan kerja usia itu sekitar 1186 orang. Dan jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang bersekolah sekitar 705 orang. Dan dalam bidang kesejahteraan hidup ada sekitar 1023 KK prasejahtera, 1051 KK sejahtera I, 1077 KK sejahtera II, 1445 KK sejahtera III. Sedangkan untuk kepemilikan kebutuhan sekunder dan tersier, ada 1050 KK memiliki kendaraan bermotor roda dua, kendaraan roda empat /lebih sekitar 182 KK, Sedangkan pesawat TV 1160 KK sudah memiliki, dan untuk bangunan rumah 715 buah rumah dengan dinding tembok, 473 buah rumah dengan dinding kayu, dan 14 buah rumah dengan dinding bambu.

Cukup sekian info yang bisa saya sampaikan dan ini sekilas tentang desa tunggunjagir. terimakasih.

by : roedy azhar

Sumber :